Senin, 14 Oktober 2019

Arsitektur Komputer & Sistem Kognisi Manusia

A. Arsitektur Komputer

  • Menurut Alfatta (2007), Arsitektur komputer  dapat didefinisikan dan dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus seni mengenai cara interkoneksi komponen-komponen perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan target biayanya.
  • Menurut Syafrizal (2005) Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer.
  • Merujuk pada atribut sistem yang visible untuk programmer atau dengan kata lain tribut-atribut yang memiliki dampak langsung pada eksekusi logis suatu program. Contoh dari atribut meliputi set instruksi, jumlah bit yang digunakan untuk mewakili berbagai jenis data (misal: angka, karakter), mekanisme I/O (input/Output) dan teknik untuk pengalaman memori.


B. Sistem Kognisi Manusia

  •  Istilah “Cognitive” berasal dari kata cognition artinya adalah  pengertian, mengerti. Pengertian yang luasnya cognition (kognisi) adalah perolehan, penataan, dan penggunaan pengetahuan (Neisser, 1976). Dalam pekembangan selanjutnya, kemudian istilah kognitif ini menjadi populer sebagai salah satu wilayah psikologi manusia / satu konsep umum yang mencakup semua bentuk pengenalan yang meliputi setiap perilaku mental yang berhubungan dengan masalah pemahaman, memperhatikan, memberikan, menyangka, pertimbangan, pengolahan informasi, pemecahan masalah, kesengajaan, pertimbangan, membayangkan, memperkirakan, berpikir dan keyakinan. Termasuk kejiwaan yang berpusat di otak ini juga berhubungan dengan konasi (kehendak) dan afeksi (perasaan) yang bertalian dengan rasa.  Menurut para ahli jiwa aliran kognitifis, tingkah laku seseorang itu senantiasa didasarkan pada kognisi, yaitu tindakan mengenal atau memikirkan situasi dimana tingkah laku itu terjadi. Kesimpulannya, Kognisi manusia adalah unsur yang saling berhubungan antara satu sama lain yang saling berakomodir atau saling melengkapi antara fungsi-fungsi, skema. Seperti bagian otak yang mengakomodir unsur bagian-bagian tubuh yang menjadikan suatu sistem yang kompleks.
Daftar Pustaka :
Alfatta, H. (2007). Analisis dan Perancangan Informasi. Yogyakarta: Andi Offset
Neisser, U. (1976). Cognitive psychology. New York: Appleton-Century-Crofts.
Syafrizal, M. (2005). Pengantar jaringan komputer. Yogyakarta: Andi Offset.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar